Senin, 31 Oktober 2016

Ilustrasi Khotbah Pintar Belum Tentu bijaksana

Diceritakan bahwa Jendral Tso menyukai permainan catur dan beliau adalah pemain catur yg sangat Handal, sudah tingkat master pula, bisa dikatakan tidak ada pecatur lain yang mampu mengalahkannya.

Suatu hari, Jendral Tso dalam perjalanan dinasnya, melihat sebuah gubuk yang pada dindingnya tergantung papan bertuliskan "Pecatur Terbaik Dunia", tentu saja hal ini membuat sang Jendral tidak puas, dengan penasaran segera menghampiri gubuk tsb dan menantang pemilik gubuk untuk bermain catur, dan ternyata sang Jendral dapat memenangkan seluruh tiga set yang mereka mainkan.

Karena itu, sang Jendral dengan penuh kepercayaan diri mengatakan : " Anda harus segera mencopot papan ini ", dan segera melanjutkan perjalanannya dengan penuh kegembiraan.

Tak lama setelah itu, dalam perjalanan pulangnya, sang Jendral melewati gubuk itu lagi dan menemukan bahwa papan "Pecatur Terbaik Dunia" belum juga dicopot, dengan perasaan penuh penasaran, masuklah dia dan menantang pemilik gubuk itu untuk bermain catur lagi.
Namun kali ini hasilnya sangat mengejutkan sang Jendral, dia kalah telak tiga kali berturut-turut.

Sang Jendral sangat terkejut, dan bertanya mengapa bisa terjadi demikian.
Lalu si pemilik gubuk menjawab dengan Bijak : "Pada waktu yang lalu, saya tahu anda sedang dalam perjalanan melaksanakan tugas negara, maka saya tidak mau mengalahkan anda untuk menjaga semangat juang Anda, namun sekarang anda telah kembali dalam kondisi telah sukses melaksanakan tugas anda, tentu saja saya melayani tantangan anda sesuai dengan kemampuan saya yang sebenarnya. Saya tidak akan mengalah lagi".

Pemenang Sejati, mampu menang , tetapi belum tentu mau menang , mampu mengalah dengan bijaksana. Bisa Menang, dan tidak harus menang, menunjukkan kepribadian yang mulia. Demikian pula kehidupan.

Pintar belum tentu Bijaksana, tetapi Kebijaksanaan pasti menyertakan Kepintaran;

Rabu, 26 Oktober 2016

Ilustrasi Khotbah Hanya hidup tiga jam

Hanya hidup tiga jam
 
Palingenia Longicauda atau dikenal juga dengan nama Tisa’s Flower adalah suatu spesies serangga purba. Spesies serangga ini diperkirakan berasal dari 200 juta yang lalu. Salah satu tempat pemunculan serangga ini adalah di Tisa River.

Tisa River atau Sungai Tisa adalah salah satu suaka terakhir dimana setiap tahun serangga tersebut muncul dalam jumlah yang sangat besar. Hal tersebut merupakan sebuah tontonan yang langka, “wedding dance” di atas Sungai Tisa.

Hanya beberapa hari di bulan Juni setiap tahunnya (bahkan tidak setiap tahun) Tisa’s Flower lahir, ka’win, dan mati. Selama 3 jam segalanya akan berakhir, hidup yang sangat singkat. Serangga jenis ini tidak mempunyai mulut, mereka hidup hanya untuk ka’win lalu mati.

Hidup yang sangat singkat, tapi sangat indah Ini benar-benar pemandangan langka yang susah untuk diceritakan hanya melalui gambar atau kata-kata.

Sangatlah menarik untuk menyaksikan fenomena tersebut, yang merupakan salah satu fenomena terindah yang hanya berlangsung selama 5 hari saja di bulan Juni. Ribuan serangga ini terbang dengan semangatnya memenuhi seluruh sungai.

Serangga Palingenia Longicauda ini merupakan salah satu serangga “mayfly” yang terbesar di Eropa. Jenis serangga jantan panjangnya dapat mencapai 12 cm, dari kepala sampai ekor. Serangga ini berada pada masa larva selama 3 tahun. Selama 3 tahun tersebut, larva berada di dasar sungai.

Tetapi masa hidupnya sangat singkat yaitu 3 jam saja. Begitu lahir mereka tumbuh dewasa, berpasang-pasangan kemudian langsung mati. Serangga ini mempunyai sayap yang unik, sayap mereka akan berganti kulit setelah mancapai fungsi utamanya.

Tisa's Flower tumbuh dewasa hanya satu kali. Dan di saat pertengahan bulan Juni, pada pukul 5.00 – 6.00 PM, mereka akan menari-nari di atas sungai dalam kelompok yang besar. Kemudian mereka akan berganti kulit di atas pohon, di tanah, atau dimanapun tempat yang mereka hinggapi.

Fenomena tersebut dikenal dengan nama Tissa Blooming atau Pemekaran Tisa. Setelah mereka tumbuh dewasa secara penuh (setelah beberapa detik mereka berganti kulit), serangga jantan hanya memiliki beberapa jam saja untuk menemukan betina pasangan mereka dan berpsangan sebelum mereka mati.

Setelah berpasangan atau ka’win , serangga betina terbang menyusuri sungai untuk memastikan apakah telurnya sudah berada di dalam sungai dan jatuh ke dalam dasar sungai. Kemudian telur tersebut akan menjadi larva dalam waktu 45 hari dan akan menetas setelah 3 tahun.

Serangga ini merupakan serangga yang sensitive dengan polusi. Jika mereka berada di sebuah sungai, pastilah sungai tersebut merupakan sungai yang bersih. Disamping sebagai indicator lingkungan, serangga ini juga makanan yang bagus buat ikan, sehingga beberapa pemancing menggunakan serangga ini sebagai umpan pada pancing mereka.

Saat ini serangga Palingenia longicauda sudah punah di beberapa Negara Eropa dan hanya bisa ditemui di Serbia dan Hungaria.

Selasa, 25 Oktober 2016

Ilustrasi Khotbah Sentuhan hari Natal

Sentuhan hari Natal
Saya kurang menyukai pertemuan di Gereja pada hari Natal. Karena setiap kali Natal Gereja selalu penuh sesak sebelum acara dimulai. Apa gunanya orang-orang ini datang setahun sekali. Mereka hanya bikin penuh Gereja sekali satahun. Menurut saya sebaiknya orang-orang itu di rumah saja.

Tetapi ketika saya teringat dengan kisah para murid yang mengusir anak-anak datang kepada Yesus. Di situ Yesus melarang murid-murid melakukan hal tersebut dengan mengatakan,”Biarlah anak-anak itu dating kemari, sebab merekalah yang empunya kerajaan surga.” (Matius 19:14). Sikap saya sepertinya mencerminkan sikap para murid-murid Yesus.

Ilustrasi Khotbah Menjadi Garam dan terang

Menjadi Garam dan terang
Suatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak. Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Tamu itu, memang tampak seperti orang yang tak bahagia.

Tanpa membuang waktu, orang itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak, hanya mendengarkannya dengan seksama. Ia lalu mengambil segenggam garam, dan meminta tamunya untuk mengambil segelas air. Ditaburkannya garam itu kedalam gelas, lalu diaduknya perlahan. "Coba, minum ini, dan katakan bagaimana rasanya ...", ujar Pak tua itu. "Pahit. Pahit sekali", jawab sang tamu, sambil meludah ke samping.

Ilustrasi Khotbah Kisah Seorang Pelukis

Kisah Seorang Pelukis

Suatu hari seorang pelukis terkenal sedang menyelesaikan lukisan terbaiknya dan rencananya akan dipamerkan pada saat pernikahan Putri Diana. Ketika menyelesaikan lukisannya ia sangat senang dan terus memandangi lukisannya yang berukuran 2×8 m. Sambil memandangi, ia berjalan mundur dan ketika berjalan mundur ia tidak melihat ke belakang. Ia terus berjalan mundur dan di belakangnya adalah ujung dari gedung tersebut yang tinggi sekali dan tinggal satu langkah lagi dia bisa mengakhiri hidupnya.

Ilustrasi Khotbah Kisah seorang tukang kayu

Kisah seorang tukang kayu

Seorang tukang bangunan yang sudah tua berniat untuk pensiun dari profesi yang sudah ia geluti selama puluhan tahun.

Ia ingin menikmati masa tua bersama istri dan anak cucunya. Ia tahu ia akan kehilangan penghasilan rutinnya namun bagaimanapun tubuh tuanya butuh istirahat. Ia pun menyampaikan rencana tersebut kepada mandornya.

Sang Mandor merasa sedih, sebab ia akan kehilangan salah satu tukang kayu terbaiknya, ahli bangunan yang handal yang ia miliki dalam timnya. Namun ia juga tidak bisa memaksa.

Ilustrasi Khotbah Mengalah

Mengalah
Ada dua ekor kambing gunung bertemu satu sama lain di jalan sempit di tepi tebing terjal yang hanya cukup untuk diliwati salah satu dari kedua binatang liar tersebut. Di sebelah kiri adalah tebing terjal, dan di sebelah kanan danau yang dalam. Keduanya saling berpandangan. Apa yang harus mereka lakukan? Keduanya tak dapat balik karena terlalu berbahaya, tak dapat berputar karena jalan itu terlalu sempit.

Kemudian salah satu dari mereka membaringkan dirinya di jalan yang kecil itu, dan mengembik memberi tanda kepada kambing lainnya supaya berjalan diatasnya. Dan selamatlah keduanya dari kecelakaan. Kambing-kambing itu tidak saling menanduk dan berkelahi mempertahankan jalannya masing-masing supaya selamat.

Ilustrasi Khotbah Menilai Seseorang

Jangan Terburu - buru Menilai Seseorang

Seorang dokter tampak bergegas masuk ke dalam ruang operasi.
Ayah dari si anak yang akan dioperasi datang menghampirinya :
"Dokter, mengapa sih Anda ini lama sekali sampai ke sini? Apa anda tidak tau, nyawa anak saya terancam jika tidak segera di operasi... Terlalu!!!" Labrak si ayah.
Dokter itu tersenyum..

"Maaf, saya sedang tdk di RS tadi, tapi secepatnya ke sini setelah ditelepon pihak RS."
Kemudian ia menuju ruang operasi. Setelah beberapa jam disana, ia keluar dg senyuman di wajahnya:

Ilustrasi Khotbah Harapan selalu ada

Harapan selalu ada

Suatu hari seorang ayah menyuruh anak-anaknya ke hutan melihat sebuah pohon pir di waktu yang berbeda.

Anak pertama disuruhnya pergi pada musim DINGIN,
anak ke 2 pada musim SEMI,
anak ke 3 pada musim PANAS,
dan yang ke 4 pada musim GUGUR.

Anak 1: pohon pir itu tampak sangat jelek dan batangnya bengkok.
Anak 2: pohon itu dipenuhi kuncup-kuncup hijau yang menjanjikan.
Anak 3: pohon itu dipenuhi dengan bunga-bunga yg menebarkan bau yang harum.
Anak 4: ia tidak setuju dengan saudaranya, ia berkata bhw pohon itu penuh dengan buah yang matang dan ranum.

Ilustrasi Khotbah Kopi Vs Cangkir

Kopi Vs Cangkir

Dalam sebuah acara reuni, beberapa alumni menjumpai guru sekolah mereka dulu. Melihat para alumni tersebut ramai-ramai membicarakan kesuksesan mereka, guru tersebut segera ke dapur dan mengambil seteko kopi panas dan beberapa cangkir kopi yang berbeda-beda. Mulai dari cangkir yang terbuat dari kristal, kaca, melamin dan plastik. Guru tersebut menyuruh para alumni untuk mengambil cangkir dan mengisinya dengan kopi.

Setelah masing-masing alumni sudah mengisi cangkirnya dengan kopi, guru berkata, "Perhatikanlah bahwa kalian semua memilih cangkir yang bagus dan kini yang tersisa hanyalah cangkir yang murah dan tidak menarikMemilih hal yang terbaik adalah wajar

Ilustrasi Khotbah Cuek membawa malapetaka

Cuek membawa malapetaka
Sepasang suami istri petani pulang kerumah setelah berbelanja. Seekor tikus memperhatikan makanan apa lagi yang dibawa mereka dari pasar??” Ternyata, salah satu yang dibeli oleh petani ini adalah Perangkap Tikus. Sang tikus kaget bukan kepalang. Ia segera berlari menuju kandang, mendatangi ayam dan berteriak “ada perangkap tikus”. Sang Ayam berkata “Tuan Tikus, Aku turut bersedih, tapi itu tidak berpengaruh padaku”

Sang Tikus lalu pergi menemui seekor Kambing sambil berteriak. Sang Kambing pun berkata “Aku
turut ber simpati, tapi tidak ada yg bisa aku lakukan” Tikus lalu menemui Sapi. Ia mendapat jawaban sama. “Maafkan aku. Tp perangkap tikus tidak berbahaya buat aku sama sekali” Ia lalu lari ke hutan dan bertemu Ular. Sang ular berkata “Perangkap Tikus yang kecil tidak akan mencelakai aku” Akhirnya Sang Tikus kembali kerumah dengan pasrah mengetahui kalau ia akan menghadapi bahaya sendiri.

Ilustrasi Khotbah Bejana pilihan

Bejana pilihan
Seorang Tuan sedang mencari sebuah bejana. Sambil berjalan sang Tuan melihat dan menilai bejana-bejana tersebut. Bejana Emas berkata: "Pilihlah aku," teriak bejana emas,"Aku mengkilap dan bercahaya. Aku sangat berharga dan aku melakukan segala sesuatu dengan benar. Keindahanku akan mengalahkan yang lain. Dan untuk orang seperti Tuanku, emas adalah yang terbaik!" Tuan itu hanya lewat saja tanpa mengeluarkan sepatah kata.

Kemudian ia melihat suatu bejana perak, ramping dan tinggi. Bejana Perak, Ramping dan Tinggi berkata: "Aku akan melayani engkau Tuanku, aku akan menuangkan anggurmu dan aku akan berada di mejamu di setiap acara jamuan makan. Garisku sangat indah, ukiranku sangat nyata. Dan perakku akan selalu memujimu." Tuan itu hanya lewat saja dan menemukan sebuah bejana kaca.’ Bejana ini lebar mulutnya dan dipoles seperti kaca. "Bejana Kaca berkata; "Sini! Sini!" teriak bejana itu, "aku tahu aku akan terpilih. Taruhlah aku dimejamu, maka semua orang akan memandangku." Namun tuan itu hanya melewatinya dan melihat bejana kristal.

Ilustrasi Khotbah Bapa yang baik

Bapa yang baik

Ada seorang bapa yang begitu sayang kepada anaknya karena anaknya cacat. Cacatnya tidak tanggung-tanggung. Tangannya tidak bisa bergerak, tidak bisa berjalan, dan tidak bisa berbicara. Anak ini kalau mau berkomunikasi dengan bapanya harus memakai bahasa isyarat. Cacat seumur hidupnya. Suatu hari anak ini dengan bahasa isyarat mengatakan, “ pa saya punya cita-cita ikut lomba triatlon ”. Itu adalah tri lomba dimana para pesertanya harus berenang, naik sepeda dan lari.

Ilustrasi Khotbah 4 Hal yang tak mungkin kembali

4 Hal yang tak mungkin kembali

Seorang gadis muda menunggu penerbangannya di ruang tunggu sebuah bandara yang super sibuk. Karena harus menunggu berjam-jam, dia memutuskan membeli sebuah buku untuk menghabiskan waktunya. Dia juga membeli sebungkus kue. Dia duduk di kursi bersandaran tangan, di ruang VIP bandara, untuk istirahat dan membaca dengan tenang.

Di sisi sandaran tangan di mana kue terletak, seorang laki-laki duduk di kursi sebelah, membuka majalah dan mulai membaca

Ketika ia mengambil kue pertama, laki-laki itu juga turut mengambil. Si gadis merasa gemas tapi tidak berkata apa-apa. Dia hanya berpikir: “Lancang benar! Bila saya nggak sabaran sudah kugebuk dia untuk kenekatannya!” Untuk setiap kue yang dia ambil, laki-laki itu turut mengambil satu.

Ini sangatlah membuatnya marah namun si gadis tak ingin sampai timbul kegaduhan di ruang itu,

Ketika tinggal satu kue yang tersisa si gadis mulai berpikir: “Aha…bakal ngapain sekarang orang yang nggak sopan ini?” Lalu, laki-laki itu mengambil kue yang tersisa, membaginya dua, lalu memberikan yang separuh padanya. Benar-benar keterlaluan! Si gadis benar-benar marah besar sekarang!

Dalam kemarahannya, dia mengakhiri bukunya, dikemasnya barangnya lalu bergegas ke tempat boarding. Ketika sudah duduk di seat-nya, di dalam pesawat, dia merogoh tasnya untuk mengambil kacamata, dan dia sontak terkejut, sebungkus kuenya masih ada di dalam tas, tak tersentuh, tak terbuka!

Dia merasa sangat malu!! Dia sadar telah keliru. Dia lupa kalau kuenya masih tersimpan di dalam tas. Laki-laki tadi telah berbagi kue dengannya, tanpa merasa marah atau sengit ketika si gadis amat marah, berpikir bahwa ia telah berbagi kue dengan laki-laki itu. Dan kini tidak ada lagi kesempatan untuk menerangkan kelalaiannya dan juga untuk meminta maaf.

Aplikasi dari kisah ini sda 4 hal yang tak dapat kembali:

Batu setelah ia dilontarkan!!
Kata setelah ia diucapkan!
Kesempatan setelah ia hilang!
Waktu setelah ia berlalu!

Ilustrasi Khotbah Hidup adalah pilihan

Hidup adalah pilihan

Ada sebuah cerita dari Yunani. Pada suatu ketika,ada seorang pemuda mendatangi seorang bijak bernama Aristoteles. Ia hendak menguji hikmat filsuf Yunani yang terkenal itu. Ia membawa anak burung,menyembunyikan dibalik punggungnya dengan kedua tangannya. 

Ketika berhadapan dengan Aristoteles, dia berkata; “menurut anda, apakah anak burung ini hidup atau mati”? Anak muda ini berkikir, jika Aristoteles menjawab mati, maka ia akan melepas burung itu tetapi jika dia menjawab hidup, maka ia akan mencekik leher burung itu. Dengan rasa was-was si pemuda ini menunggu jawaban.

Ilustrasi Khotbah Persahabatan

Persahabatan

Ada dua orang pria yang bersahabat. Mereka bernama Albert Durer dan Hans. Mereka ingin sekali masuk ke sekolah seni lukis dan pahat. Masalahnya, mereka tidak mempunyai uang. Kemudian Hans mempunyai ide untuk mengatasi masalah tersebut. Hans akan bekerja untuk membiayai kuliah Albert. Nanti setelah Albert lulus dan menjadi pelukis, maka Albert yang akan membiayai kuliah Hans. Hans bekerja sebagai kuli bangunan. Lalu Albert masuk ke sekolah seni lukis dan pahat. Tahun demi tahun pun berlalu. Akhirnya Albert lulus dari sekolahnya. Dengan penuh